PEMBUATAN MASKER CLAY EKSTRAK DAUN PANDAN WANGI (Pandanus amaryllifolius) UNTUK PERAWATAN KULIT WAJAH
DOI:
https://doi.org/10.51873/jhhs.v7i2.226Keywords:
perawatan kulit, daun pandan, maskerAbstract
Latar Belakang: Indonesia merupakan negara tropis dengan curah sinar matahari yang tinggi setiap tahunnya. Faktanya, paparan sinar UV yang berlebih setiap harinya dapat menyebabkan penuaan dini. Oleh karena itu, perawatan kulit sangat diperlukan untuk memelihara agar kulit tetap sehat, indah dan terlihat bersih. Salah satu caranya adalah menggunakan masker wajah.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk membuat sediaan masker clay dengan stabilitas yang baik selama 3 minggu.
Hasil: Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, ketiga formula sediaan masker memperoleh hasil baik formula I, formula II, formula III cenderung stabil selama 3 minggu. Pada hasil pengamatan tidak ditemukan adanya pertumbuhan jamur pada sediaan, dan pada hasil uji homogenitas sediaan dikatakan homogen dan tidak ditemukan adanya butiran kasar. Formula II dikatakan yang paling baik diantara formula yang lain karena memiliki pH yang stabil serta bau khas pandan yang tidak berubah menjadi tengik dan tidak mengganggu indera penciuman. Masker ekstrak daun pandan ini tidak akan mengakibatkan kulit iritasi karena memiliki pH 5 yang aman untuk kulit.
Simpulan: Formula sediaan masker clay yang dipilih adalah Formula II dengan warna putih kehijauan, aroma khas ekstrak daun pandan, dan menghasilkan pH yang aman untuk kulit.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Bernika Indriani Ipada, Suharti, Elih Sutisna Yanto

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

